JOMBANG.TV – Ratusan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) di Kabupaten Jombang menggelar napak tilas kirab bendera merah putih sepanjang 300 meter. Hal itu dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, Minggu 27/10/24.
Dimulai dari pondok pesantren Al Mubarok, Kecamatan Sumobito dengan finish di Makam KH. Wahab Chasbulloh di Tambakberas Jombang, bendera raksasa tersebut dibawa Banser dengan berjalan kaki dengan jarak tempuh kurang lebih 15 kilometer.
Satuan Koordinasi Nasional Barisan Ansor Serbaguna (Satkornas Banser), M Syafiq Sauqi mengatakan, ini mengambil tema kirab merah putih napak tilas jejak santri di ikuti seribu ansor banser.
“Tadi berangkat dari start pukul 08:00 WIB dan finish pukul 12:00 WIB. Untuk yang ikut kirab ada sekitar 600 banser,” ucapnya.
Menurut pria yang akrab disapa Gus Syafiq, dalam memperingati hari santri ini jiwa Nasionalisme dan patriotisme harus ditumbuhkan sepanjang Republik ini berdiri.
“Tanpa jiwa Nasionalisme dan Patriotisme yang kuat, Republik ini akan rawan terhadap gangguan,” ungkapnya.
Gus Syafiq juga mengucapkan terima kasih kepada sahabat ansor banser yang telah menumbuhkan rasa nasionalisme dan patriotisme dalam memperingati hari santri ini. Sebab, hari santri dikenang untuk mengingatkan kita bahwa santri mempunyai andil besar dalam perjuangan bangsa ini.
“Santri punya peran dan andil besar dalam perjuangannya, meskipun bukan perang untuk agama tapi perang mempertahankan Republik Indonesia menjadi fardhu ain. Seperti yang disampaikan Hadratussyeikh KH Hasyim Asy’ari dan kemudian dilaksanakan oleh KH Wahab Chasbulloh dengan beberapa laskar dari kelompok santri,” pungkasnya.