JOMBANG.TV – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang, Yuliati Nugrahani Warsubi, menghadiri acara Pengukuhan Srikandi DPC Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Kabupaten Jombang masa bakti 2025–2030.
Acara yang digelar di Ex Café Punokawan, Candi Arimbi, Desa Pulosari, Kecamatan Bareng, Sabtu (8/11/2025) itu mengusung tema “Membangun Sinergi yang Kreatif, Inovatif, dan Partisipatif untuk Desa Lebih Maju, Kuat, dan Mandiri.”
Berlangsung hangat dan penuh semangat kebersamaan, kegiatan ini dihadiri oleh Ketua DPC ABPEDNAS Jombang Akhmad Zazuli, jajaran pengurus ABPEDNAS, serta para tamu undangan dari berbagai unsur masyarakat dan organisasi perempuan.
Dalam sambutannya, Yuliati Nugrahani Warsubi menegaskan bahwa pengukuhan Srikandi ABPEDNAS menjadi tonggak penting dalam memperkuat peran strategis perempuan di tingkat desa.
“Srikandi ABPEDNAS harus menjadi simbol nyata bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam pengawasan, aspirasi, dan informasi untuk masyarakat desa,” ujarnya.
Ia menekankan, perempuan memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam tata kelola pemerintahan desa, baik melalui peran di Badan Permusyawaratan Desa (BPD) maupun dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
Menurutnya, keberadaan Srikandi akan memperkuat kolaborasi antara BPD, pemerintah desa, dan Tim Penggerak PKK dalam mewujudkan desa yang mandiri, transparan, dan berdaya saing.
“Saya berharap Srikandi ABPEDNAS mampu menjadi penggerak inovasi, penjaga aspirasi masyarakat, dan penghubung informasi yang akurat. Dengan sinergi yang kuat, kita bisa mewujudkan desa yang lebih maju dan sejahtera,” tutur Yuliati.
Ia juga berpesan agar seluruh anggota Srikandi senantiasa menjunjung tinggi integritas, semangat kebersamaan, dan kepedulian sosial, sehingga kehadiran mereka benar-benar dirasakan manfaatnya oleh warga desa.
“Mari jadikan momentum ini sebagai awal dari kerja sama yang lebih kolaboratif dan penuh dedikasi,” pungkasnya.
Acara pengukuhan turut diisi dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara DPC ABPEDNAS Jombang dan LBH CCI Jombang, sebagai bentuk komitmen bersama dalam memperkuat kapasitas kelembagaan dan pendampingan hukum bagi BPD di tingkat desa.
Dalam kesempatan itu, Yuliati Nugrahani Warsubi juga mengapresiasi kerja sama tersebut. Ia menilai kolaborasi ABPEDNAS dan LBH CCI merupakan langkah mulia yang memberikan nilai kemanfaatan langsung bagi masyarakat.

“Saya sangat mengapresiasi kerja sama ABPEDNAS dengan LBH CCI. Masyarakat kita masih banyak yang awam terhadap persoalan hukum, dan pendampingan seperti ini sangat dibutuhkan. Insyaallah, apa yang panjenengan lakukan ini akan menjadi tabungan kebaikan di hari akhir nanti, karena membantu menyelesaikan persoalan masyarakat adalah amal yang tidak ternilai,” ungkapnya disambut tepuk tangan para hadirin.
Selain itu, acara juga dimeriahkan dengan launching grup musik ABPEDNAS Jombang, sebagai wadah kreatif dan ekspresi sosial bagi para anggota.
Sementara itu, Ketua Panitia Sugianto menyampaikan harapan agar kegiatan tersebut tidak hanya memperkuat kelembagaan, tetapi juga memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar, khususnya perempuan.
“Kami berharap Candi Arimbi ini bisa semakin diekspos agar memiliki multiple effects untuk masyarakat desa. Potensi wisata, ekonomi, dan pemberdayaan perempuan bisa tumbuh bersama dari sini,” ujarnya.
Di sisi lain, Ketua DPD ABPEDNAS Jawa Timur, Badrul Amali, mengapresiasi langkah Jombang sebagai kabupaten pertama di Jawa Timur yang telah melantik Srikandi ABPEDNAS.
“Ini sejarah penting, Srikandi pertama di Jawa Timur lahir dari Jombang. Kami berharap gerakan ini menjadi inspirasi bagi kabupaten lain. Ke depan, harus ada bimbingan teknis mandiri agar Srikandi di tiap daerah semakin berdaya, profesional, dan memahami perannya dalam memperkuat BPD,” ungkap Badrul.
Sementara itu, Ketua Srikandi ABPEDNAS Jombang, Eni Kursini, menegaskan komitmennya untuk menjalankan amanah organisasi dengan penuh tanggung jawab.
“Srikandi ABPEDNAS hadir untuk meningkatkan kapasitas lembaga BPD, mengembangkan jaringan komunikasi antaranggota BPD, serta bertanggung jawab dalam pemberdayaan perempuan di bidang sosial, ekonomi, dan budaya,” ujarnya.
Didampingi Wakil Ketua Srikandi ABPEDNAS, Eni Wahyu Utami, ia berharap kehadiran Srikandi dapat menjadi motor penggerak kemajuan desa di Kabupaten Jombang.
Dengan semangat kebersamaan serta visi yang kreatif, inovatif, dan partisipatif, Srikandi ABPEDNAS Jombang bertekad menjadi mitra strategis Pemerintah Kabupaten Jombang dalam mewujudkan desa kuat, Jombang Hebat, ABPEDNAS bergerak. (Fit)








Komentar untuk post