JOMBANG.TV – Debit Sungai Brantas, naik drastis, Selasa (18/10/2022). Akibatnya akses penyeberangan dengan menggunakan perahu yang menghubungkan dua Kabupaten Nganjuk – Jombang, lumpuh total.
Lumpuhnya akses penyeberangan antar kabupaten dengan menggunakan perahu ini berada di Desa Megaluh, Kecamatan Megaluh. Lumpuhya akses penyeberangan ini disebabkan naiknya debit air sungai brantas yang terjadi sejak semalam.
Sejumlah warga yang hendak menuju Kabupaten Jombang maupun Kabupaten Nganjuk, nampak kebingungan karena tidak ada perahu yang memberangkatkan mereka. Bahkan, meski para pengguna jasa perahu penyeberangan rata-rata orang bekerja dan sekolah, mereka terpaksa harus kembali untuk mencari jalan lain agar bisa sampai di tempat tujuan.
Tak hanya debit air yang meninggi, aliran air sungai brantas juga cukup deras untuk diseberangi. Bahkan, sejumlah dermaga yang biasa dipakai perahu bersandar, juga nampak kebanjiran.
Sejumlah polisi kini terpaksa diterjunkan guna mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan. Jika debit air kembali normal, perahu penyebarangan yang menghubungkan Jombang dan Nganjuk ini akan bisa beroperasi dengan normal.
“Ini akibat banjir di blitar. Kita pantau untuk melihat debit airnya untuk antisipasi dan termasuk tambangan tambangan perahu ini kita ngasih masukan masyarakat apabila banjir masih meluap lebih baik menjaga keselamatan lebih baik putar,” tandas Aiptu Slamet Riyadi, Anggota Polsek Megaluh, saat melakukan sosialisasi di dermaga tambangan Megaluh. (Jb2/adm)
Komentar untuk post