JOMBANG.TV – Seorang nenek 7 cucu ditangkap aparat kepolisian sektor Jombang lantaran kepergok mencopet hand phone warga dalam kegiatan gebyar seni siswa paud, di lapangan Desa Pulo pada Sabtu (11/5) pagi.
Mirisnya aksi sang nenek itu dilakukan bersama keponakannya. Nenek dan keponakan itu diketahui berinisial NW (74) dan MJ (51) asal Dusun Bliton Desa Gedangsewu Kecamatan Pare Kabupaten Kediri.
Kapolsek Jombang AKP SOESILO kepada sejumlah jurnalis, Senin (13/5) siang mengatakan modus keduanya yakni berbaur dengan warga dalam kegiatan tersebut. keduanya memiliki tugas masing masing, sang nenek mengambil hp dan keponakannya mengamankan hasil pencopetan.
“Modusnya berbaur dengan pengunjung kemudian melakukan pencurian atau copet bawaan pengunjung ada 2 pelaku yang kita amankan yang satu sebagai pemetik atau yang ambil yang satu sebagai penerima,” jelas Soesilo.
Dalam waktu beberapa jam saja, lanjut Soesilo, sebanyak 5 buah hand phone berhasil dicopetnya.
“BB yang diamankan ada 5 HP. Jadi mulai jam 7 sampai setengah sembilan itu dapat 5 HP. Untuk pelaku berpindah pindah seperti di Pare Kediri, Jombang dan Mojokerto,” katanya menjelaskan.
Sementara tersangka SW mengaku sudah hampir satu tahun melakukan aksi kejahatannya itu. “(mencopet) Banyak hutang. Sudah satu tahun tapi jarang jarang keluar,” ujarnya.
Nenek dengan 7 cucu ini secara terang terangan mengakui mengambil HP jika pemiliknya lengah. “Kalau bisa ya saya ambil, kalau susah ya engga. Nunggu pemiliknya lengah,” ucap SW.
Meski mengaku menyesal, keduanya tetap dijerat pasal tentang pencurian dengan pemberatan oleh aparat kepolisian.(jb1/adm)
Komentar untuk post