JOMBANG.TV – Akibat aktifitas proyek di area tempat pembuangan sampah, yang ada di Desa Banjardowo, Kecamatan Jombang, jalanan kampung yang menjadi akses ke area proyek rusak.
Hal itu dikeluhkan oleh warga Dusun Sumbernongko, Desa Denanyar, Kecamatan Jombang, adanya kendaraan berat, pengangkut bahan cor, hingga truk matrial, yang mondar –mandir di jalan kampung, membuat jalan rusak.
“Pada waktu ada pengecoran itu, malah sehari semalam, tidak berhenti. Kalau sekarang agak berkurang,” kata Wulan, warga setempat pada sejumlah jurnalis, Rabu (16/3).
Warga sempat melakukan protes ke pihak Desa, namun dijanjikan nantinya aka nada perbaikan jalan, jika pelaksanaan proyek tersebut sudah selesai.
Bahkan kondisi jalan yang berlubang sering memakan korban. Tak sedikit pengguna jalan yang jatuh akibat jalan rusak. “Ya sering ada yang jatuh, tukang jual sayur yang sering kalau pagi subuh itu,” tandasnya
Plt Sekdes Denanyar, Ismail membenarkan jika kondisi jalan di Dusun Sumbernongko, rusak parah akibat adanya aktifitas proyek pembangunan tempat sampah. “Iya itu ada pembangunan di TPA, jalan akses ke TPA yang rusak,” katanya.
“Banyak yang mengeluh mas, karena transportasi gak bisa lancar, kena dampak. Ya kalau bisa proyeknya sudah selesai segera diperbaiki seperti semula,” sambungnya.
“Ya sudah ke PUPR. Dan itu sempat diperbaiki oleh pihak pelaksana proyek, tapi tidak semuanya,” tukas Ismail.
Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jombang, Miftahul Ulum mengaku belum, ada laporan yang masuk ke pihaknya. “Biasanya akan diperbaiki oleh rekanan. Dan itu perusahaannya PT Adi Karya,” ujarnya.
Menurut Ulum proyek tersebut, dikerjakan sudah setahun lalu yang merupakan proyek bantuan dari Jerman, dan dilelang pemerintah pusat.
“Pekerjaan mulai tahun lalu, selesai April nanti, kita ini hanya menerima barang saja,” beber Ulum.
“Kita kordinasi dulu dengan desa untuk titik rusaknya dimana, karena Desa yang paling tau,” kata Ulum mengakhiri.(jb1/adm)
Komentar untuk post