• About
  • Contcat Us
Sabtu, 17 April, 2021
Jombang TV
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Login
  • Home
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • INFO
  • HIBURAN
  • Home
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • INFO
  • HIBURAN
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jombang TV
Home BERITA

DPMD Jombang Berencana Lakukan Monev Soal RAB Proyek Lappen Desa Pagerwojo

Redaksi Jombang TV Oleh Redaksi Jombang TV
31 Maret 2021
0
DPMD Jombang Berencana Lakukan Monev Soal RAB Proyek Lappen Desa Pagerwojo
116
DIBAGIKAN
164
DILIHAT
Share on FacebookShare on TwitterWhatsApp

JOMBANG.TV – Dugaan manipulasi anggaran Dana Desa (DD) pada proyek rehab jalan desa dengan memakai lapisan penetrasi macadam (lappen) di Desa Pagerwojo, Kecamatan Perak, Jombang, direspon dinas terkait. Kabid Pembangunan Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Jombang, Evi Setyorini, mengaku, akan segera melakukan monitoring dan evaluasi (monev).

BacaJuga

Klinik Utama Nur Hasanah Siap Berikan Pelayanan Prima

Inventarisasi Dalam Rangka Pengamanan Aset Pemkab Pada Dinas PUPR Jombang

Menurut Evi, pengecekan akan dilakukan guna mencari informasi secara detail atas realisasi anggaran Dana Desa yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tersebut. Bahkan, jika nantinya ada temuan, pihak DPMD akan berkordinasi dengan dinas lain.

“Saat ini belum ada laporan yang masuk ke DPMD Jombang, terkait persoalan tersebut. Saya baru tau ini mas. Tapi yang jelas kita akan ke sana untuk lakukan pengecekan. Kalau nanti kita ke sana dan memang ada temuan atau hal-hal yang perlu ditindak lanjuti, ke inspektorat, maka nanti yang jelas DPMD yang laporan ke inspektorat,” kata Evi, pada sejumlah jurnalis, pada Selasa 30 Merat 2021, kemarin.

ADVERTISEMENT

Dikatakan Evi, hingga saat ini tim dari DPMD sedang melakukan monev ke sejumlah Desa yang sedang melakukan realisasi anggaran DD. Pengecekan sebagai angenda rutin dalam skala monitoring dan evaluasi.

“Kemarin teman-teman monev juga belum ketahuan juga, saya juga lupa apakah Pagerwojo juga termasuk Desa yang dimonev atau tidak, belum ngecek datanya,” katanya.

Dijelaskan Evi, RAB pekerjaan memang diperbolehkan untuk dilakukan perubahan, namun dengan seluruhnya harus ada berita acara perubahan RAB. Ia mencontohkan, jika dalam RAB tidak ada saluran air kemudian dianalisa saluran itu penting agar tidak mengakibatkan banjir, maka itu harus dilakukan perubahan.

“Gak apa-apa kalau memang ada hal yang urgent. Tapi yang penting ada berita acaranya, dan itu dimusyawarahkan dengan masyarakat dan tidak dikarang-karang. Yang jelas nanti kita lihat apakah bangunan yang terpasang sudah sesuai apa belum dengan SPJ yang dilaporkan, untuk menilai kerugiannya,” paparnya.

Diberitakan sebelumnya, tudingan syarat manipulasi dalam penggunaan anggaran Dana Desa (DD) untuk proyek pengerjaan jalan Desa Pagerwojo itu muncul setelah warga melakukan protes. Warga menuding ada manipulasi dikarenakan rencana anggaran biaya (RAB) pengerjaan jalan yang bersumber dari DD selalu berubah-ubah.

Menurut M. Rofi Usman (57), warga setempat, proyek rehab jalan desa dengan memakai lapisan penetrasi macadam (lappen), dengan panjang 850 meter lebar 3,5 meter, dinilai tak transparan meski proyek tersebut memakai dana hampir 320 juta rupiah yang bersumber dari DD tahun 2021.

Ia juga menilai, ketidak transparan pihak perangkat desa juga terlihat pada penggantian papan nama proyek yang diletakkan di lokasi pengerjaan. Catatan dia, perubahan terjadi khusus pada waktu pengerjaan dari tiga hari menjadi 120 hari dan terakhir menjadi 21 hari.

“Trasnparansinya di pemerintahan desa ini saja yang g ada, ini kan duit rakyat. Masak duit sebanyak hampir 320 jutaan kok tidak ada RAB-nya, RAB ini kan kayak IMB saat mau bangun rumah. Bahkan, tim pelaksana kegiatan juga tidak diberi tahu ini kan aneh. Apalagi disini katanya pengerjaannya di swakelola. Lha kan anggarannya 300juta lebih masak diswakelola, kalau 200 juta di swakelola tidak apa-apa,” terang Usman, pada sejumlah jurnalis, Kamis 25 Maret 2021.

Menanggapi tudingan itu, Kepala Urusan Perencanaan dan Pembangunan Desa Pagerwojo, Arif Bagus, membantah tudingan warga tersebut. Ia mengatakan, tuduhan mark up sangat tidak benar dan tidak berdasar. Arif mengaku RAB akan tidak sama dengan kegiatan saat pelaksanaan. Bahkan, masyarakat juga tidak perlu tahu dan desa tak akan melakukan publikasi secara luas.

“Ngak bener itu kalau ada mark up. Memang RAB itu akan selalu tidak sama dengan kegiatan. Pengawasan sudah kita lakukan yakni dengan memasang papan nama, nah kalau RAB ini kan ranahnya pemeriksaan yang wewenangnya sudah ada sendiri, masyarakat tidak perlu tahu,” kata Arif.

Berita Terkait

13 Agen BPNT di Jombang Protes, Dinsos Diam

13 Agen BPNT di Jombang Protes, Dinsos Diam

3 hari yang lalu
329
Perangkat Desa Pagerwojo Jabat TPK, Ini Respon DPMD Jombang

Perangkat Desa Pagerwojo Jabat TPK, Ini Respon DPMD Jombang

3 hari yang lalu
527
Kompol Wahyu : Donor Darah untuk Peduli Sesama di Masa Pandemi Covid-19

Kompol Wahyu : Donor Darah untuk Peduli Sesama di Masa Pandemi Covid-19

5 hari yang lalu
146
Ini Program Unggulan PKS Jombang Periode 2020 – 2025

Ini Program Unggulan PKS Jombang Periode 2020 – 2025

6 hari yang lalu
153
Dinilai Tak Transparan, Warga Desa Pagerwojo Pertanyakan Anggaran DD

Soal Proyek Lappen, DPMD Minta Camat dan Kades Pagerwojo Lakukan Pengawasan

1 minggu yang lalu
164
Ini Pesan Bupati Jombang untuk Cegah Gizi Buruk

Ini Pesan Bupati Jombang untuk Cegah Gizi Buruk

1 minggu yang lalu
144
Next Post
DPMD Jombang Berencana Lakukan Monev Soal RAB Proyek Lappen Desa Pagerwojo

DPRD Jombang Minta Perangkat Desa Tak Mainkan Anggaran Dana Desa

Bupati Jombang Pimpin Rakor Cipta Kondisi Jelang Ramadan

Bupati Jombang Pimpin Rakor Cipta Kondisi Jelang Ramadan

E-Commerce Omah Resale Dilaunching Bupati Jombang

E-Commerce Omah Resale Dilaunching Bupati Jombang

Dinilai Tak Transparan, Warga Desa Pagerwojo Pertanyakan Anggaran DD

Camat Perak Akui Ada Permasalahan Dalam Proyek Lappen di Pagerwojo

Usai Angkut 3 Orang, Tukang Becak Meninggal Mendadak di Depan Kantor Kemenag

Usai Angkut 3 Orang, Tukang Becak Meninggal Mendadak di Depan Kantor Kemenag

Komentar untuk post

Cari Berita

Trending News

  • Hasil Dua Kali Swab Bupati Jombang Positif Covid-19

    1738 Dibagikan
    Share 695 Tweet 435
  • Tujuh Karyawan Positif Covid-19, Apotek dan Laboratorium Ditutup

    192 Dibagikan
    Share 1122 Tweet 701
  • Ribut, Kades Mojojejer Bergaya Nyentrik ala Komedian Gogon

    1155 Dibagikan
    Share 462 Tweet 289
  • Dinilai Tak Transparan, Warga Desa Pagerwojo Pertanyakan Anggaran DD

    743 Dibagikan
    Share 297 Tweet 186
  • Oknum Perangkat Desa di Jombang Ditangkap, Ini Sebabnya

    602 Dibagikan
    Share 241 Tweet 151
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Jombang TV

PT. Jombang Inter Media, menyajikan berita dan hiburan terkini, aktual dan terpercaya dari wilayah Jombang dan sekitarnya.

© 2016 - 2021 PT. Jombang Inter Media

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • EKONOMI

© 2016 - 2021 PT. Jombang Inter Media

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In