• About
  • Contcat Us
Minggu, 2 November, 2025
Jombang TV
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Login
  • Home
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • INFO
  • HIBURAN
  • Berita Foto
  • Video
  • Home
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • INFO
  • HIBURAN
  • Berita Foto
  • Video
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jombang TV
Home SOSIAL DAN BUDAYA

Ketika GOR Jadi Galeri Jiwa: Metafora, Kuas, dan Harapan Baru

Fit Oleh Fit
31 Juli 2025
0
Ketika GOR Jadi Galeri Jiwa: Metafora, Kuas, dan Harapan Baru
151
DIBAGIKAN
212
DILIHAT
Share on FacebookShare on TwitterWhatsApp

JOMBANG.TV – Tadi malam (30/7/2025) GOR Merdeka tidak hanya disulap menjadi galeri sementara, tapi menjadi ruang batin yang hidup. Dimana warna, makna, dan harapan melebur jadi satu.

Udara dingin sedikit menusuk, namun mata tetap terjaga. Tak hanya memandang lukisan, tetapi juga membaca cerita, tentang cinta pada tanah kelahiran, tentang suara-suara sunyi yang akhirnya bersuara lewat kuas.
Di tengah riuh yang tetap tertib, Komunitas Pelukis Jombang (KOPI Jombang) merayakan usia ke-16 melalui gelaran “Membentang Ijo-Abang ke-10” dengan tema Metafora.

BacaJuga

Octadella Bilytha: Saatnya Anak Muda Jadi Wajah Pariwisata Jombang

Sentra Wisata Kuliner Jombang Semarakkan Hari Jadi ke-115 Pemkab Jombang dengan Pertunjukan Kesenian Tradisional

Metafora, sebuah kata yang seolah mengajak pengunjung untuk tak hanya menonton, tapi menafsirkan. Di balik setiap goresan, terselip tafsir tentang perjalanan, perubahan, dan perjumpaan antara seni dan kepemimpinan.

Salah satu yang turut menyulam suasana menjadi hangat adalah kehadiran Bupati Jombang, H. Warsubi atau yang lebih karib disapa Abah Warsubi.

Dengan didampingi para pemangku wilayah seperti Wakil Bupati, H. Salmanudin Yazid, Wakil Ketua DPRD, Gus Sentot, dan unsur Forkopimda. Bukan hanya raganya yang hadir, melainkan juga getar ketulusan dari seorang pemimpin yang menghargai denyut seni warganya.

Seni Bukan Hiasan, Tapi Nafas Kehidupan
“Metafora ini adalah bahasa harapan. Kami menyambut kepemimpinan baru, dengan doa dan warna. Semoga pintu-pintu tetap terbuka untuk kami,” ucap Eko Utomo, pembina KOPI Jombang, yang berdiri tak jauh dari panggung.

Dalam balasan yang hangat, Abah Warsubi tak menjawab dengan janji-janji besar, tapi dengan sorot mata dan tutur yang menggenggam.

“Terima kasih sudah konsisten dalam melukis Jombang, bukan hanya di kanvas, tapi di hati masyarakat. Kami ingin menjadi bagian dari perjalanan seni ini, bukan hanya penonton di pinggir jalan,” ungkapnya.

Tak ada meja kehormatan yang tinggi. Tak ada sekat yang memisahkan antara pejabat dan pelukis. Malam itu semua menyatu dalam satu ruang bernama apresiasi.

Di Kanvas Anak-anak, Masa Depan Mulai Diukir

Salah satu sorotan istimewa dari pameran ini adalah partisipasi para seniman muda. Dari tangan mungil anak-anak SD hingga goresan ekspresif pelajar SMA.

ADVERTISEMENT

Dari proses seleksi yang ketat, terpilihlah 30 pelajar. Masing-masing 10 dari tingkat SD, SMP, dan SMA yang berkesempatan memamerkan karya terbaik mereka bersama dengan para pelukis senior.

Mereka tidak hanya diberi ruang, tapi juga diberi tempat yang setara. Diperlakukan bukan sebagai pelengkap, melainkan sebagai bagian penting dari denyut seni Jombang hari ini.

Kepada para perupa muda itu, Abah Warsubi memberikan pesan yang hangat dan mengakar, seperti seorang ayah berbicara kepada anak-anaknya.

“Teruslah menggambar. Dalam lukisan, ada keberanian, ada cerita, ada doa. Suatu hari nanti, kalian bukan hanya pelukis, tapi penjaga jiwa bangsa,” ungkapnya.

Sebuah pesan sederhana, namun mendalam. Ia meyakini bahwa masa depan Jombang harus dibangun tidak hanya lewat pembangunan fisik dan ekonomi, tapi juga melalui kekuatan karakter dan seni yang hidup.

Karena itu, pameran ini tak hanya menjadi ajang unjuk karya, tetapi juga menjadi ruang belajar dan tumbuh bagi generasi muda.

Lebih dari itu, pengunjung diberi kesempatan untuk memilih tiga lukisan favorit, menciptakan interaksi yang hangat antara publik dan para seniman muda.

“Sebagai generasi penerus bangsa, semoga kalian dapat berkontribusi baik kepada bangsa ini melalui bakat di bidangnya masing-masing,” ucap Warsubi seolah ingin menegaskan bahwa melukis pun adalah bentuk cinta tanah air.

Lukisan Ampas Kopi dan Batik: Ketika Media Tak Lagi Biasa

Pameran ini juga menjadi ajang lahirnya berbagai inovasi dalam seni rupa. Teknik yang digunakan sangat beragam, dari realis hingga abstrak.

Dari lukisan wajah Abah Bupati dalam balutan karikatur hingga media eksperimental seperti ampas kopi dan batik. Semuanya tampil tanpa malu.Bahkan lukisan wajah Abah Bupati muncul dalam gaya karikatural yang segar dan mengundang senyum.

Salah satu momen berkesan terjadi ketika seorang pelukis dari luar kota mempersembahkan langsung sebuah potret kontemporer kepada Abah Warsubi. Sebuah karya yang berhasil menarik perhatian banyak mata.

Dan seperti anak kecil yang antusias mendapat hadiah, Abah tak ragu menandatangani karya-karya itu. Sebuah tanda kecil, tapi menyiratkan penerimaan yang besar.

Seni, Sebuah Jalan Sunyi yang Kini Diberi Lampu

Di akhir acara, tak ada gong yang ditabuh atau panggung yang gegap. Tapi yang hadir adalah seutas tekad dari pemerintah daerah untuk menjadikan seni sebagai jalan strategis.

“Kami tak ingin seni sekadar jadi hiasan di dinding. Kami ingin ia jadi suluh, yang menerangi ekonomi kreatif, edukasi karakter, dan jati diri Jombang,” ujar Warsubi.

Apa yang digelar malam itu bukan hanya pameran. Tapi pertemuan antara generasi, antara gagasan, antara kuas dan kebijakan.

Di antara lampu-lampu GOR dan sorot kagum pengunjung malam itu, satu hal menjadi jelas. Bahwa Jombang sedang melukis bab baru.
Dengan warna yang lebih berani. Dengan tangan-tangan yang lebih banyak. Dan dengan pemimpin yang tak hanya melihat, tapi juga menghayati. (Fit)

Tags: Abah Warsubigelar karyagor merdeka jombangKanvaspameran karya lukispelukis jombang

Berita Terkait

Ringin Contong Carnival 2025: Malam di Mana Sejarah, Batik, dan Nusantara Bersatu

Ringin Contong Carnival 2025: Malam di Mana Sejarah, Batik, dan Nusantara Bersatu

2 minggu yang lalu
201
Bupati Warsubi Buka Jombang Culture Marching Competition 2025: Hujan, Irama, dan Semangat Tanpa Batas

Bupati Warsubi Buka Jombang Culture Marching Competition 2025: Hujan, Irama, dan Semangat Tanpa Batas

2 minggu yang lalu
197
Jombang Adhyaksa Playon Meriahkan Jomfest 2025: Sinergi Kejari dan Pemkab Ajak Warga Hidup Sehat

Jombang Adhyaksa Playon Meriahkan Jomfest 2025: Sinergi Kejari dan Pemkab Ajak Warga Hidup Sehat

2 minggu yang lalu
179
Kompetisi Marching Band Jombang Jadi Magnet Baru Jomfest 2025, PDBI Libatkan Juri Profesional

Kompetisi Marching Band Jombang Jadi Magnet Baru Jomfest 2025, PDBI Libatkan Juri Profesional

2 minggu yang lalu
827

Finalis Guk Yuk Jombang 2025 Siap Jadi Suara Anak Muda untuk Promosi Wisata Daerah

2 minggu yang lalu
210
Kaos JOMFEST 2025 Jadi Simbol Kreativitas dan Kebanggaan Anak Muda Jombang

Kaos JOMFEST 2025 Jadi Simbol Kreativitas dan Kebanggaan Anak Muda Jombang

3 minggu yang lalu
215
Next Post
Minta KONI Jombang Siapkan Lompatan Baru, Bupati Bidik Peringkat 10 Besar di Porprov 2027

Minta KONI Jombang Siapkan Lompatan Baru, Bupati Bidik Peringkat 10 Besar di Porprov 2027

192 Guru SD Negeri di Jombang Ikuti Bimtek Penguatan Literasi dan Numerasi dari Disdikbud Jombang

192 Guru SD Negeri di Jombang Ikuti Bimtek Penguatan Literasi dan Numerasi dari Disdikbud Jombang

Pemkab Jombang Resmi Terbitkan SKB untuk Sound Horeg, Ini Ketentuan Lengkapnya!

Pemkab Jombang Resmi Terbitkan SKB untuk Sound Horeg, Ini Ketentuan Lengkapnya!

Jejak Roda dan Harapan: Ketika Bupati Warsubi Menyusuri Desa Bersama TMMD 125

Jejak Roda dan Harapan: Ketika Bupati Warsubi Menyusuri Desa Bersama TMMD 125

Menjaga Anak, Merawat Jombang: Pesan Cinta Bu Yuli dari Ngusikan

Menjaga Anak, Merawat Jombang: Pesan Cinta Bu Yuli dari Ngusikan

Komentar untuk post

Cari Berita

Trending News

  • Dari GPMN ke Gema Puan untuk Pilpres 2024

    Gema Puan : Relawan Jokowi Mulai Panik

    8683 Dibagikan
    Share 3473 Tweet 2171
  • Polisi Lumpuhkan Pria Bersenjata Tajam Yang Mengamuk di Mako Polres Jombang

    4683 Dibagikan
    Share 1873 Tweet 1171
  • Serentak se-Indonesia Warga Thoriqoh Shidiqiyah Persiapkan Peringatan Maulid Nabi

    3686 Dibagikan
    Share 1474 Tweet 922
  • POCIL Jadi Sorotan dalam Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI di Alun-Alun Jombang

    3333 Dibagikan
    Share 1333 Tweet 833
  • Diskon PPnBM 100% Berlanjut, Ini Deretan Harga Mobil Toyota

    2615 Dibagikan
    Share 1046 Tweet 654
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Jombang TV

PT. Kahuripan Loka Media, menyajikan berita dan hiburan terkini, aktual dan terpercaya dari wilayah Jombang dan sekitarnya.

Terbaru

Jambore Kader Posyandu 2025: Merayakan Cinta yang Bekerja dengan Ketulusan untuk Kesehatan Jombang

Pemkab Jombang Mantapkan Budaya Integritas: ASN Didorong Jadi Garda Terdepan Antikorupsi

Polres Jombang Launching Aplikasi E-Pelayanan Masyarakat dan WhatsApp Center ‘Lapor Pak Kapolsek’

Jasad Bocah 5 Tahun Tenggelam di Sungai Ditemukan 9 Kilometer dari Lokasi Awal

Trending

Kompetisi Marching Band Jombang Jadi Magnet Baru Jomfest 2025, PDBI Libatkan Juri Profesional

Baznas Kabupaten Jombang Resmi Dilantik, Bupati Warsubi Dorong Sinergi Pemerintah dan Lembaga Keagamaan

Di Antara Wastra Alami, Kuliner, dan Seni: Pesta Rakyat Jombang Fest 2025 Resmi Dibuka

Logo Jombang Fest 2025: Cerminan Identitas, Budaya, dan Cita-cita Kabupaten

© 2016 - 2025 PT. Garuda Media Telematika

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • EKONOMI
  • BERITA FOTO
  • Video

© 2016 - 2025 PT. Garuda Media Telematika

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In