• About
  • Contcat Us
Rabu, 27 Agustus, 2025
Jombang TV
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • Login
  • Home
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • INFO
  • HIBURAN
  • Berita Foto
  • Video
  • Home
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • INFO
  • HIBURAN
  • Berita Foto
  • Video
Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
Jombang TV
Home POLITIK DAN PEMERINTAHAN

FIAN: Omnibus Law Cipta Kerja Ancam Kedaulatan Pangan Jutaan Orang di Indonesia

Redaksi Jombang TV Oleh Redaksi Jombang TV
17 Oktober 2020
0
FIAN: Omnibus Law Cipta Kerja Ancam Kedaulatan Pangan Jutaan Orang di Indonesia
160
DIBAGIKAN
225
DILIHAT
Share on FacebookShare on TwitterWhatsApp


Jakarta – Peringatan Hari Pangan Sedunia, Food First Information and Action Network (FIAN) Indonesia bersama FIAN Internasional, menyotori disahkannya Omnibus Law (UU Cipta Kerja) oleh DPR, 5 Oktober 2020, kemarin. Organisasi yang fokus mengadvokasi hak rakyat atas pangan itu menilai, isi dalam pasal-pasal UU Cipta Kerja, akan berpotensi mengancam hak atas pangan dan gizi jutaan rakyat Indonesia.

Ketua Dewan Nasional FIAN Indonesia, Laksmi Adriani Savitri mengatakan, pada momentum hari pangan internasional yang setiap tahun diperingati pada 16 Otkober, Indonesia masih punya pekerjaan besar atas dampak dari pandemi saat ini. Namun, belum selesai pekerjaan tersebut, Indonesia justru harus menghadapi ancaman lain melalui Omnibus Law.

BacaJuga

Arsip Sebagai “Tetenger Kabupaten Jombang”: Dari Jejak Masa Lalu, Menyongsong Masa Depan

Petani Kuat, Jombang Hebat: Bupati Warsubi Tekankan Pentingnya Ketahanan Pangan

“Di hari pangan internasional ini, Indonesia masih terancam pandemi dan dampak turunannya, termasuk ancaman atas kelangkaan pangan global, tetapi negara ini malah mengesahkan Omnibus Law yang menaruh produsen pangan skala kecil dan konsumen dalam sistem pangan yang rentan,” kata Laksmi, dalam keterangan persnya yang diterima jombang.tv, Jumat, (16/10/2020)

FIAN menyebut, pangan adalah hak asasi yang harus dipenuhi dan dilindungi oleh negara. Melindungi pangan, berarti negara wajib membuat peraturan hukum yang berkaitan dengan pemenuhan hak atas pangan secara umum bukan menguntungkan individu, investor, maupun importir.

Di dalam Omnibus Law, FIAN menilai ada pasal-pasal yang akan mengadopsi agenda liberalisasi pangan, sehingga menyebabkan ketergantungan akut pada pangan impor. Monopoli perusahaan dalam rantai pangan global, menyebabkan kerusakan lingkungan karena pengrusakan hutan dan industrialisasi pertanian.

ADVERTISEMENT

“Liberalisasi pangan jelas akan menimbulkan beberapa konsekuensi bagi ketersediaan, kecukupan, dan keberlanjutan pangan, terutama bagi masyarakat perdesaan dan masyarakat adat yang mencukupi kebutuhan pangannya dari sumber pangan yang tersedia di alam,” lanjut Sofía Monsalve, Sekretaris Jendral FIAN International.

FIAN Indonesia dan FIAN International mengurgensikan agar prinsip keadilan dan demokrasi dalam mewujudkan kedaulatan rakyat tetap menjadi landasan dalam legislasi, serta selalu memprioritaskan pemenuhan hak atas pangan dan gizi rakyat Indonesia. Perwakilan FIAN di berbagai negara seperti Kolombia, Norwegia, Swedia, dan negara-negara lain, turut memberi solidaritas dan mengecam proses pembuatan Omnibus Law yang dinilai tidak melibatkan rakyat Indonesia.

Sementara, Peneliti Indonesia for Global Justice (IGJ), Olisias Gultom menilai, Omnibus Law Cipta kerja, dibuat untuk memberikan ruang agar aturan World Trade Organization (WTO) bisa berlaku di Indonesia. Benturan antara regulasi nasional dan regulasi perdagangan global, memaksa pemerintah mengorbankan kepentingan rakyat.

“Ada satu catatan penting bagaimana Indonesia kemudian diberi penalti oleh WTO, harus membayar denda jutaan USD kepada Amerika Serikat. Dalam UU Indonesia, ada aturan tidak diperbolehkan mengimpor saat masa panen raya. Tapi, regulasi itu tidak dibenarkan WTO, ” tandas Olis, saat dikonfirmasi melalui seluler. (AZ)

Berita Terkait

Getuk Emas Sumobito Jadi Ajang UMKM Berkilau, Bupati Warsubi Dorong Kolaborasi Desa

Getuk Emas Sumobito Jadi Ajang UMKM Berkilau, Bupati Warsubi Dorong Kolaborasi Desa

3 hari yang lalu
161
Lepas Kostum Raja, Abah Bupati Warsubi Turun Tangan Sapu Jalan Usai Karnaval

Lepas Kostum Raja, Abah Bupati Warsubi Turun Tangan Sapu Jalan Usai Karnaval

4 hari yang lalu
157
Karnaval Hasil Bumi Jombang: Pesta Rakyat, Hasil Panen Dibagi Gratis ke Warga

Karnaval Hasil Bumi Jombang: Pesta Rakyat, Hasil Panen Dibagi Gratis ke Warga

4 hari yang lalu
160
Bupati Warsubi Sambut Kaesang Pangarep di Pondok Pesantren Tebuireng, Apresiasi Ziarah Gus Dur

Bupati Warsubi Sambut Kaesang Pangarep di Pondok Pesantren Tebuireng, Apresiasi Ziarah Gus Dur

4 hari yang lalu
207
Ketua Umum PSI Ziarah ke Tebuireng, Kaesang Pengarep: Gus Dur Memiliki Semangat Anti-Intoleransi yang Kuat

Ketua Umum PSI Ziarah ke Tebuireng, Kaesang Pengarep: Gus Dur Memiliki Semangat Anti-Intoleransi yang Kuat

5 hari yang lalu
151
Momen Langka, Mahasiswa UNDAR Foto Bareng Abah Bupati Warsubi di Tengah Gelar Potensi Desa

Momen Langka, Mahasiswa UNDAR Foto Bareng Abah Bupati Warsubi di Tengah Gelar Potensi Desa

5 hari yang lalu
732
Next Post
25 Tahun Tragedi Magrib Berdarah Buruh Maska

25 Tahun Tragedi Magrib Berdarah Buruh Maska

DPC Papdesi Jombang Dikukuhkan di Pendopo

DPC Papdesi Jombang Dikukuhkan di Pendopo

Diduga Dibunuh, Makam Bocah di Jombang Dibongkar

Diduga Dibunuh, Makam Bocah di Jombang Dibongkar

Ratusan Ton Limbah B3 Dikeruk, Tak Ada Pelaku Yang Ditangkap

Ratusan Ton Limbah B3 Dikeruk, Tak Ada Pelaku Yang Ditangkap

Ribut, Kades Mojojejer Bergaya Nyentrik ala Komedian Gogon

Ribut, Kades Mojojejer Bergaya Nyentrik ala Komedian Gogon

Komentar untuk post

Cari Berita

Trending News

  • Dari GPMN ke Gema Puan untuk Pilpres 2024

    Gema Puan : Relawan Jokowi Mulai Panik

    8676 Dibagikan
    Share 3470 Tweet 2169
  • Polisi Lumpuhkan Pria Bersenjata Tajam Yang Mengamuk di Mako Polres Jombang

    4665 Dibagikan
    Share 1866 Tweet 1166
  • Serentak se-Indonesia Warga Thoriqoh Shidiqiyah Persiapkan Peringatan Maulid Nabi

    3679 Dibagikan
    Share 1472 Tweet 920
  • POCIL Jadi Sorotan dalam Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI di Alun-Alun Jombang

    3248 Dibagikan
    Share 1299 Tweet 812
  • Diskon PPnBM 100% Berlanjut, Ini Deretan Harga Mobil Toyota

    2614 Dibagikan
    Share 1046 Tweet 654
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Jombang TV

PT. Kahuripan Loka Media, menyajikan berita dan hiburan terkini, aktual dan terpercaya dari wilayah Jombang dan sekitarnya.

Terbaru

Forum 8 Gubernur Eliminasi TBC, Pemkab Jombang Dorong Sinergi Lintas Sektor

AFCO Group dan Dinas Pertanian Jombang Wujudkan Program Bapak Asuh Petani melalui Teknologi Mikroba Cair Organik

Arsip Sebagai “Tetenger Kabupaten Jombang”: Dari Jejak Masa Lalu, Menyongsong Masa Depan

Petani Kuat, Jombang Hebat: Bupati Warsubi Tekankan Pentingnya Ketahanan Pangan

Trending

POCIL Jadi Sorotan dalam Upacara Penurunan Bendera HUT ke-80 RI di Alun-Alun Jombang

Momen Langka, Mahasiswa UNDAR Foto Bareng Abah Bupati Warsubi di Tengah Gelar Potensi Desa

Tampil di Televisi Nasional Soal PBB-P2, Ini Komentar Pengamat Politik

Empat Siswa Sekolah Rakyat Jombang Tembus Paskibra Mojoagung, Bukti Semangat Tak Terbatas Sekat

© 2016 - 2025 PT. Garuda Media Telematika

Tidak ada hasil
Lihat semua hasil
  • BERITA
  • POLITIK DAN PEMERINTAHAN
  • PERISTIWA
  • PENDIDIKAN
  • KRIMINAL
  • EKONOMI
  • BERITA FOTO
  • Video

© 2016 - 2025 PT. Garuda Media Telematika

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In